Mendidik Anak Tidak Berkata Kasar …
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Balita cepat sekali belajar. Semua tindakan dan kebiasaan yang mereka lakukan bisa jadi karena terpengaruh dari lingkungan sekitarnya. Jika anak bicara menggunakan kata yang kasar atau jorok jangan dimarahi. Tugas Anda sebagai orangtua adalah mengarahkannya kepada hal yang benar.
Inilah cara agar anak tidak menggunakan kata kasar:
1. Berhenti menggunakan kata-kata kasar. Jangan gunakan kata-kata kasar atau jorok di depan balita. Ingat balita menganggap Anda sebagai panutan mereka. Mereka akan mengamati, mendengarkan, dan melakukan semua tingkah laku Anda. Jika ingin balita Anda berhenti menggunakan kata-kata kasar, Anda harus menjadi contoh yang sempurna bagi mereka.
2. Perhatikan apa yang mereka tonton. Batasi anak Anda saat acara TV atau program lain yang menggunakan bahasa kasar. Balita percaya semua yang mereka lihat dan dengar. Media visual memunyai dampak yang parah. Anak Anda mungkin belajar menggunakan kata-kata kasar dari televisi.
3. Kenali teman-teman mereka. Anda harus mengenal teman-teman anak Anda dan cara mereka berbicara. Jika teman anak Anda menggunakan kata-kata kasar, dia akan berpikir bahwa kata-kata kasar teman mereka bisa diterima siapa saja. Ajarkan anak Anda untuk mengikuti apa yang benar.
4. Biarkan Anak tahu mengapa kata itu ‘buruk’. Cobalah untuk menjelaskan pada anak Anda bahwa kata yang biasa dia gunakan tidak baik, dan tidak boleh digunakan. Jelaskan kepada anak Anda mengapa menggunakan kata yang kasar tidak dapat diterima di rumah dan di masyarakat. Biarkan mereka memahami dengan jelas bahwa berbicara dengan benar akan membuat mereka diterima di mana saja.
5. Gunakan kata-kata yang tepat. Karena bahasa adalah hal baru untuk anak, mereka mungkin bingung antara kata yang baik dan yang buruk. Saat di rumah sebaiknya hanya menggunakan kata-kata yang tepat, sehingga anak Anda akan mengerti mana yang harus diikuti. Bunda mau menambahkan lagi dipersilahkan.