Hindari Syahwat Ingin Terkenal …
Kuburlah dirimu (baca: nafsu syahwatmu) di dalam keterasingan; dengan cara tidak melakukan sesuatu yang diniatkan untuk mendapatkan kemasyhuran. Sesungguhnya, keterasingan dapat membantu seseorang untuk mendapatkan keikhlasan. Sebaliknya, orang yang mencintai kemasyhuran akan sulit untuk mendapatkan ikhlas.
Biji yang tidak ditanam di dalam tanah, apabila tumbuh, buahnya tidak sempurna. Begitu pula denganmu! Apabila engkau melakukan hal-hal yang membuatmu terkenal pada awalnya, maka engkau sedikit beruntung pada akhirnya.
Diceritakan, ada seorang yang meminta wasiat kepada salah seorang yang saleh, kemudian orang itu berkata, “Tutuplah namamu (baca: hindari keterkenalan), dan makanlah makanan yang halal dan baik!”
Ulama lain mengatakan, “Thariqah kita ini tidak pantas kecuali bagi kaum yang rohnya telah terbebas dari sampah (baca: penyakit hati).”
Seorang ulama yang bernama Ibrahim bin Adham berkata, “Orang yang di dalam hatinya masih ada keinginan untuk terkenal, maka ia tidak akan sampai kepada Allah.”