DropBox: Hardisk Virtual Kita

Telepon berdering. Ternyata seorang teman menelepon menanyakan apa bisa ke rumah malam itu. Setelah kuiyakan, dia datang dan bercerita kalau file skripsinya yang hampir selesai ditulis telah hilang karena hardisknya jebol. Waduh! Bencana nih. Bagaimana rasanya kalau anda yang mengalaminya?

Ketika kita menulis atau bekerja dengan menggunakan komputer seringkali kita lupa bahwa komputer itu juga bisa rusak. Kita yakin file hasil kerja kita aman disimpan dalam komputer. Kenyataannya, komputer tidaklah sepenuhnya terjamin.   Hardisk bisa rusak. Virus komputer selalu mengancam apablagi kalau kita terkoneksi melalui jaringan. Apa jadinya kalau pekerjaan yang telah kita kerjakan berhari-hari lenyap begitu saja?

Ada cara-cara tradisional untuk memastikan keamanan file hasil kerja kita. Bisa disimpan di flashdisk. Bisa disimpan di hardisk eksternal. Tetapi bagaimana kalau ada perubahan pada file kita? Tentu ribet kalau kita harus menyimpan dua kali terus-menerus. Bagaimana kalau gangguan itu datang ketika kita tengah bekerja? Mana sempat menyimpan versi terbarunya?

Gimana solusinya?

Ketika aku tengah menyusun buku-e, aku bertanya di twitter apa media penyimpanan online yang bagus. Ada beberapa usulan, seperti issu.com, 4shared.com hingga dropbox.com. Nah, yang terakhir ini paling menarik.  Dropbox itu semacam hardisk virtual kita yang memungkinkan kita menyimpan dengan aman. Aplikasi ini tersedia dalam berbagai versi mulai mac, linux windows, android, bahkan blackberry. Ada beberapa hal menarik :

  1. Kita tidak perlu repot mengunggah file ke web. Setelah kita unduh dan install aplikasinya maka Dropbox akan membuat sebuah folder khusus di komputer kita. Ketika kita menempatkan file-file penting kita di folder tersebut maka secara otomatis file akan terunggah dengan sendirinya, tentu ketika kita terkoneksi ke internet.
  2. Begitu ada perubahan file penting dalam folder Dropbox, maka secara otomatis akan tersinkronisasi ke web Dropbox. Kita bekerja, Dropbox juga bekerja. Setiap perubahan akan tersimpan ke web DropBox.
  3. Dropbox memungkinkan kita sharing folder ke teman-teman kita. Fasilitas ini memungkinkan kita bekerja dalam tim yang berasal dari berbagai daerah. Dalam sebuah riset, aku dan teman di jakarta bisa mengakses file dan folder yang sama di Dropbox. Ada perubahan yang kulakukan langsung di ketahui teman di jakarta, begitu juga sebaliknya.
  4. Begitu mendaftar kita dapatkan FREE haridisk sebesar 2,5GB. Wow! Lumayan besar kan? Cukuplah untuk menyimpan file penting yang tengah kita kerjakan.

Nah tunggu apalagi, ayo buruan install Dropbox, klik saja di http://db.tt/pqoPWxR